Zen BatikAI: Inovasi Aplikasi Kecerdasan Buatan Pengembangan Motif Batik Kontemporer Berbasis Deep Learning dalam Mendukung Kreativitas Gen Z Guna Mewujudkan Kelestarian Warisan Budaya di Era Digital.
Oleh: Laila Nur Fadillah
ABSTRAK
Pelestarian batik sebagai warisan budaya Indonesia menghadapi tantangan regenerasi di era digital, dengan hanya 8% pengrajin batik berusia di bawah 30 tahun. Untuk mengatasi masalah ini, Zen BatikAI hadir sebagai sistem kecerdasan buatan inovatif yang bertujuan mengintegrasikan teknologi modern dengan seni batik tradisional, khususnya untuk menarik minat Generasi Z. Menggunakan metode pengembangan ADDIE, Zen BatikAI dirancang sebagai aplikasi dan platform terintegrasi yang menggabungkan database motif batik, algoritma deep learning, dan antarmuka interaktif. Data dari Kementerian Perindustrian menunjukkan kontribusi industri batik sebesar 1,5% terhadap PDB nasional, sementara studi Deloitte mengungkapkan 94% Gen Z menggunakan internet setiap hari. Zen BatikAI menawarkan fitur-fitur seperti BatikPulse untuk generasi motif berbasis AI, MotifQuest untuk eksplorasi database digital, dan DesignLab untuk customisasi motif. Meskipun terdapat tantangan seperti risiko mengurangi nilai otentik batik dan keterbatasan akses teknologi, pendekatan kolaboratif yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan dapat menjadi kunci keberhasilan implementasi. Secara keseluruhan, Zen BatikAI berpotensi menjembatani kesenjangan antara tradisi dan modernitas, memberdayakan Generasi Z sebagai agen pelestarian budaya, dan menjadi model inovatif bagi pengembangan warisan budaya lainnya di Indonesia.
Baca selengkapnya: https://drive.google.com/drive/folders/1CzHz5IJobLsE9h3TSX_vxgh9euZumLTY
Leave a Reply